-

Rabu, 05 Januari 2011

Orang Biasa

Kisah Para Rasul 4:13
"Ketika sidang itu melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengetahui, bahwa keduanya orang biasa yang tidak terpelajar, heranlah mereka; dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus."

Bacaan Kitab Setahun: Mazmur 6; Matius 6; Kejadian 11-12

Penulis novel laris, Arthur Hailey (1920-2004) pernah berkata mengenai tokoh-tokoh yang ditulis dalam bukunya, "Rasanya saya tidak pernah benar-benar menciptakan seorang tokoh. Saya menggambarkan kehidupan nyata." Apabila para pembaca membuka buku karya pengarang asal Inggris tersebut, maka mereka akan menjumpai orang-orang biasa yang ditempatkan dalam situasi-situasi luar biasa oleh sang penulis.

Tokoh-tokoh ternama yang terdapat dalam Alkitab seperti Petrus dan Yohanes bukanlah orang yang begitu luar biasa. Mereka hanyalah orang-orang biasa yang ditempatkan Tuhan dalam situasi-situasi tak terduga sebagai saksi Kristus. Orang-orang ini, yang melarikan diri ketika Yesus ditangkap, kini dengan berani menghadapi berbagai ancaman dan hukuman karena memberikan Dia kepada orang lain.

Bahkan para penguasa yang pada saat itu menentang para pengikut Yesus ini heran "Ketika sidang itu melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengetahui, bahwa keduanya orang biasa yang tidak terpelajar, heranlah mereka; dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus," (ayat 13).

Sebagian besar dari kita adalah orang-orang biasa yang hidup dalam dunia kerja, relasi, dan kejadian sehari-hari yang nyata. Kesempatan kita untuk menunjukkan realitas Kristus kadang kala datang secara tersamar-samar dalam kesulitan-kesulitan, sama seperti yang terjadi pada para murid dalam Kisah Para Rasul.

Sebagai orang biasa, Anda dan saya memiliki pengaruh luar biasa bagi Kristus, jika kita memercayai Dia sepenuhnya dan mengandalkan kuasa Roh Kudus.

Allah mencari orang-orang biasa untuk melakukan pekerjaan luar biasa.

Renungan terkait
* KIsah sukses Oprah Winfrey
* JAngan kalah atas masalah
* Hidup yang penuh harapan
* Penantian panjang
* Tekun bekerja

Tidak ada komentar:

Arsip Renungan

Artikel Renungan favorit pembaca