Roma 5:10
Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!
Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 109; Lukas 21; Hakim-Hakim 5-6
Sekitar 15 tahun yang lalu, ada seorang remaja ketika lulus SMA ia hanya mempunyai satu pilihan untuk kuliah yang menurutnya sesuai dengan minatnya, yaitu perhotelan. Ia berpikir tujuan hidupnya adalah untuk menjadi seorang peramu minuman. Tes demi tes dilewatinya, namun pada tes terakhir dia mengalami kegagalan. Hal itu membuatnya frustrasi. Namun pada saat membaca sebuah koran, ia menemukan sebuah pengumuman masuk perguruan tinggi negeri seni rupa. Dan ini untuk pertama kalinya ia mengetahui ada jurusan tersebut di sebuah perguruan tinggi. Belakangan ia diterima di perguruan tinggi tersebut, lulus dan bekerja.
Setelah bekerja dan mengalami lahir baru, ia menyadari bahwa Tuhan jauh-jauh hari sebelum ia lahir baru telah menolongnya masuk ke sebuah jurusan kuliah yang tepat dengan minat dan bakat yang dari dulu tidak disadarinya. Yang melindunginya dari kesesatan moral yang mengancam kalau ia memasuki dunia hiburan malam jika menjadi peramu minuman.
Nabi Yeremia telah dikenal, dikuduskan dan ditetapkan oleh Tuhan sebagai nabi bangsa-bangsa sebelum ia dilahirkan (Yeremia 1:5). Demikianlah setiap kita yang merupakan hasil pembenaran yang dipelihara oleh Tuhan dan tidak dibiarkan-Nya melangkah sendiri karena Tuhan mempunyai rencana yang indah bagi setiap kita. Hiduplah sebagai anak-anak terang.
Setiap masa kehidupan kita dipelihara oleh Tuhan.
Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!
Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 109; Lukas 21; Hakim-Hakim 5-6
Sekitar 15 tahun yang lalu, ada seorang remaja ketika lulus SMA ia hanya mempunyai satu pilihan untuk kuliah yang menurutnya sesuai dengan minatnya, yaitu perhotelan. Ia berpikir tujuan hidupnya adalah untuk menjadi seorang peramu minuman. Tes demi tes dilewatinya, namun pada tes terakhir dia mengalami kegagalan. Hal itu membuatnya frustrasi. Namun pada saat membaca sebuah koran, ia menemukan sebuah pengumuman masuk perguruan tinggi negeri seni rupa. Dan ini untuk pertama kalinya ia mengetahui ada jurusan tersebut di sebuah perguruan tinggi. Belakangan ia diterima di perguruan tinggi tersebut, lulus dan bekerja.
Setelah bekerja dan mengalami lahir baru, ia menyadari bahwa Tuhan jauh-jauh hari sebelum ia lahir baru telah menolongnya masuk ke sebuah jurusan kuliah yang tepat dengan minat dan bakat yang dari dulu tidak disadarinya. Yang melindunginya dari kesesatan moral yang mengancam kalau ia memasuki dunia hiburan malam jika menjadi peramu minuman.
Nabi Yeremia telah dikenal, dikuduskan dan ditetapkan oleh Tuhan sebagai nabi bangsa-bangsa sebelum ia dilahirkan (Yeremia 1:5). Demikianlah setiap kita yang merupakan hasil pembenaran yang dipelihara oleh Tuhan dan tidak dibiarkan-Nya melangkah sendiri karena Tuhan mempunyai rencana yang indah bagi setiap kita. Hiduplah sebagai anak-anak terang.
Setiap masa kehidupan kita dipelihara oleh Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar